Selasa, 03 Februari 2015

Servis karbu (carburetor service) yamaha scorpio (part 2)

Ada beberapa hal terkait karbu scorpio yang perlu saudara-saudaraku pahami sebelum melakukan sendiri (DIY = Do It Yourself) servis karbu scorpio nya.
  1. Pahami dulu komponen dan mekanisme kerja karbu, silakan cari referensi dan baca di Google, singkatnya, karbu itu bekerja dengan mencampur udara dan bensin dalam bentuk kabut, yang kemudian dikirim ke ruang bakar mesin. Kompisisi campuran udara dan bensin menentukan performa mesin.
  2. Pahami dulu karakter karbu scorpio, singkatnya, karena karbu standar scorpio menggunakan prinsip vakum atau istilah asingnya Constant Velocity Carburetor, maka tarikan motor tidak akan seresponsif bila menggunakan karbu konvensional, karena campuran udara dan bensin akan masuk disebabkan adanya reaksi atas sifat vakum alias hisapan.
  3. Terkait dengan no 1 dan 2, tetapi lebih spesifik ialah karet vakum dan pegas atau per yang ada di atas skep karbu. Yang ingin saya garis bawahi, semua part/komponen karbu memegang peranan masing-masing, tetapi saya ingin membahas pentingnya dua part ini. Sudah banyak media dan forum yang membahas skep, main jet (MJ), pilot jet (PJ) dsb, dan saya ingin berbagi pengalaman membongkar karbu scorpio sendiri, mengingat cukup sulitnya mencari referensi yang spesifik maka saya putuskan untuk menulis artikel ini siapa tahu bermanfaat buat anda.
  4. Karbu adalah part yang sensitif rawan aus/slek dan sudah disetel pabrik atau teknisi yang berpengalaman, membongkar karbu sendiri resikonya anda tanggung sendiri, Lakukan hanya bila anda memiliki peralatan yang cukup dan kemampuan teknis yang memadai. Bagi saya pribadi kepuasan menyetel sendiri (atau pengalamannya), tidak dapat digantikan oleh apapun. :)
Step atau langkahnya sebagai berikut.


Step Pertama (langkah melepas karbu)

  1. Buka jok, lepas cover body sebelah kiri dengan melepas baut di dekat behel belakang dan dekat footstep kiri, taruh di tempat yang aman.
  2. Lepas sambungan kabel gas pada karbu (posisi di kanan mesin) setelah melonggarkan baut2 nya, 
  3. Dengan tutup keran bensin pada posisi off, cabut selangnya (termasuk filter bensin),
  4. Longgarkan drat pembuangan bensin untuk membuang bensin yang ada dalam karbu.
  5. Cabut juga selang lain yang menyambung ke karbu. Lepaskan selang tersebut dengan hati-hati supaya tidak terbelah, longgarkan dulu klip yang merekatkan.
  6. Longgarkan baut yang mengencangkan manipul dan baut pengencang yang menyambung karbu dengan filter udara
  7. Lepas baut 10 (2 buah) pada manipul karbu.
  8. Dengan berada pada posisi di kiri motor, tarik manipul dengan perlahan (manipul tetap melekat pada karbu atau di lepas telebih dahulu terserah anda, saya pribadi manipul tetap melekat pada karbunya) kemudian geser perlahan lahan sehingga karbu terlepas dari susunannya.
Perhatian, setelah karbu dilepas usahakan karbu tetap tegak dengan tujuan agar besin tidak menimpa karet vakum yang posisinya di atas.

Step Kedua (pembersihan dan menyetel)

  1. Buka cover yang menutup pelampung (sebelah bawah karbu) bersihkan dari kotoran. Cara membersihkannya dapat menggunakan cairan pembersih karbu yang ada dipasaran.
  2. Buka cover sebelah atas, hati-hati agar per yang ada tidak meloncat keluar dan melempar baut, ingat posisi plat pemegang kabel gas agar tidak repot pada saat memasang kembali.
  3. Perhatikan kondisi pegas dan karet vakum. Bagian inilah yang selama ini membuat saya penasaran dan tidak ada referensi yang spesifik tentang dimensi dan gejala-gejala rusak atau menurun kondisinya.

Karet vakum dan pengaruh posisi piston.

Kalau karet vakum untuk melihat kondisinya tarik keluar berikut piston skep dengan perlahan dan amati sekelilingnya apakah ada kebocoran. Bila masih baik berarti tidak masalah.
Perlu anda perhatikan pada keliling karet ada bagian yang menonjol sebagai patokan untuk memasangnya kembali.

Pengalaman saya adalah: karet nya terlepas dari piston nya dan posisinya sudah tidak diketahui mau menghadap kemana, bisa juga terjadi saat anda mau mengganti karet yang rusak dengan aftermarket, terus kelupaan. nah loh?

Alhasil saya melakukan riset sendiri dan uji coba.
Hanya opini, saya paling malas berurusan dengan bengkel, karena belum tentu mekanik bengkel itu lebih teliti dan lebih paham dari saya.

Hasil dari riset saya sebagai berikut:
Posisi tonjolan pada karet vakum karbu itu ada maksudnya, supaya posisi cekungan piston skep itu searah dengan aliran udara. Perhatikan pada bagian bawah piston ada cekungan dan dua lubang ventilasi, dengan mengatur posisi lubang ventilasi ini lebih dekat ke arah mesin/manipul maka itulah posisi awalnya. Saya pernah mencoba try error posisi piston karbu ini beberapa kali (capek juga) sampai akhirnya saya yakin inilah posisi yang terbaik. Kerasa performa si scorpio berubah drastis hehehe, sebelumnya serasa tenaganya lemas banget, Sekali lagi posisi cekungan dan lubang ventilasi ini jangan sampai salah karena berpengaruh besar pada performa.

Panjang pegas skep.

Sebelumnya saya penasaran dengan panjang ideal pegas skep karbu, saya coba panjangin dengan ditarik sampai melar, eh gas nya malah susah, tenaga ngempos,
Saya coba pendekin kembali ternyata malah susah baliknya, dengan kesabaran akhirnya bisa kembali ke panjang semula.

Akhirnya saya temukan ukuran ideal panjang pegas skep itu adalah sekitar 11 sampai 13 cm. Semakin pendek semakin responsif tapi susah turun gas nya, bahaya.

Setelah selesai membersihkan dan menyetel, pasang kembali karbu dengan kebalikan langkah-langkah seperti yang sudah dijelaskan.

Selamat mencoba!

1 komentar: